INUMAN – Suasana semarak mewarnai areal perkebunan jagung di Dusun I, Desa Lebuh Lurus, Kecamatan Inuman pada Minggu (14/9/2025) pagi. Ratusan warga berkumpul menyaksikan langsung panen perdana jagung pipil yang digagas oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pucuk Hijau, sebagai bagian dari program ketahanan pangan di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Kuansing, H. Suhardiman Amby, bersama jajaran pejabat daerah di antaranya Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, H. Samsir Alam, Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Trian Zulhadi, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (DTPHKP), Emmerson, Camat Inuman, H. Zamri, Kasub Sektor Polsek Inuman, Iptu Haripin, serta Kepala Desa Lebuh Lurus, Rusdiman.
Dalam sambutannya, Bupati Kuansing H. Suhardiman Amby menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif BUMDes dan masyarakat Desa Lebuh Lurus yang mampu mengembangkan lahan jagung secara produktif. Menurutnya, langkah ini sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam memperkuat sektor pertanian dan mewujudkan kemandirian pangan di Kuansing.
“Hari ini kita menyaksikan bukti nyata bahwa masyarakat Kuansing bisa mandiri dan berdaya dengan mengelola potensi yang ada. Panen perdana jagung pipil di Desa Lebuh Lurus ini adalah tonggak penting dalam upaya kita meningkatkan ketahanan pangan sekaligus kesejahteraan petani,” ujar Bupati Suhardiman.
Ia juga menegaskan komitmen Pemkab Kuansing untuk terus mendorong pengembangan komoditas pertanian yang bernilai ekonomi tinggi, termasuk jagung, melalui pendampingan teknis dan dukungan sarana produksi.
“Ke depan, pemerintah daerah akan terus hadir mendampingi masyarakat, mulai dari penyediaan bibit unggul, teknologi pertanian, hingga akses pemasaran. Kita ingin agar hasil jagung dari Kuansing tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal, tapi juga bisa dipasarkan lebih luas,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Lebuh Lurus, Rusdiman, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas panen perdana jagung pipil ini. Menurutnya, keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras petani bersama BUMDes Pucuk Hijau dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah.
“Alhamdulillah, hari ini kita bisa panen perdana jagung pipil di Desa Lebuh Lurus. Ini semua berkat kerja sama masyarakat, BUMDes, serta dukungan dari Bapak Bupati dan dinas terkait. Kami berharap keberhasilan ini dapat berlanjut dan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kuansing,” ungkap Rusdiman.
Rusdiman juga menambahkan, hasil panen ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi ketahanan pangan desa, tetapi juga membuka peluang peningkatan ekonomi masyarakat. “Dengan adanya jagung pipil ini, kita bisa mengembangkan usaha turunan, mulai dari pakan ternak hingga industri kecil berbasis pangan. Ini peluang besar bagi masyarakat desa untuk meningkatkan kesejahteraan,” katanya.
Acara panen raya ini berlangsung khidmat sekaligus meriah. Warga terlihat antusias mengikuti jalannya kegiatan, terlebih ketika Bupati bersama pejabat lainnya ikut turun ke kebun dan memegang langsung hasil jagung pipil yang siap dipanen.
Dengan adanya panen perdana ini, diharapkan Desa Lebuh Lurus semakin dikenal sebagai salah satu sentra produksi jagung di Kabupaten Kuantan Singingi, sekaligus memperkuat posisi Kuansing dalam mewujudkan ketahanan pangan berkelanjutan.
#Provinsi Riau #Kabupaten Kuantan Singingi
