Bupati Suhardiman Panen Jagung di Sungai Keranji: Kuansing Menuai Hasil dari Ketahanan Pangan

Bupati Suhardiman Panen Jagung di Sungai Keranji: Kuansing Menuai Hasil dari Ketahanan Pangan

SINGINGI — Senin pagi (3/11/2025) di Desa Sungai Keranji, Kecamatan Singingi, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, suasana lahan pertanian berubah riuh penuh semangat. Di tengah hamparan jagung pipil yang menguning siap panen, Bupati Kuansing H. Suhardiman Amby turun langsung ke sawah rakyat, menandai keberhasilan Program Ketahanan Pangan Desa Sungai Keranji.

 

Panen raya tersebut bukan sekadar agenda seremonial, tetapi menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Kuansing dalam mewujudkan kemandirian pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani desa.

 

Turut hadir mendampingi Bupati, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Ketahanan Pangan (TPHKP) Kuansing, Deflides Gusni, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik H. Samsir Alam, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Ahmad Herry, Plt. Kadis Sosial PMD Dody Fitrawan, Kadis PUPR Ade Fahrer Arief, Camat Singingi Saparman, serta para tokoh masyarakat dan kelompok tani setempat.

Dalam sambutannya, Bupati Suhardiman Amby menyampaikan rasa bangga sekaligus apresiasi terhadap kerja keras para petani dan pemerintah desa.

 

“Panen jagung pipil hari ini bukan hanya simbol hasil pertanian, tapi bukti bahwa semangat gotong royong masyarakat Kuansing masih hidup dan kuat. Kita ingin Kuansing dikenal bukan hanya sebagai daerah sawit dan karet, tapi juga lumbung pangan yang mandiri,” ujarnya penuh semangat.

Bupati menegaskan, Pemkab Kuansing akan terus memperkuat sektor pertanian sebagai pilar ekonomi daerah. Melalui pengembangan komoditas jagung, padi, dan hortikultura, pemerintah berupaya mendorong diversifikasi pangan agar masyarakat tidak bergantung pada satu jenis hasil pertanian.

 

“Kami akan terus memberi dukungan, baik dari sisi bibit unggul, pelatihan petani, hingga akses pemasaran. Desa Sungai Keranji ini menjadi contoh nyata bahwa kerja sama antara pemerintah dan masyarakat mampu menghasilkan perubahan yang nyata,” tutur Suhardiman disambut tepuk tangan petani.

Sementara itu, Kadis TPHKP Kuansing, Deflides Gusni, menjelaskan bahwa panen kali ini merupakan hasil kerja kolektif dari program ketahanan pangan desa yang dikelola secara terpadu antara pemerintah dan kelompok tani.

 

“Lahan yang kita kelola mencapai beberapa hektar, dan hasilnya sangat memuaskan. Ini menunjukkan semangat petani Kuansing luar biasa. Dinas TPHKP akan terus mendampingi dan memperluas program ini ke desa-desa lainnya,” jelas Deflides.

Ia menambahkan, keberhasilan Desa Sungai Keranji dapat dijadikan model pengembangan pangan berkelanjutan berbasis masyarakat, yang diharapkan mampu memperkuat kemandirian ekonomi di tingkat desa.

 

“Kami tidak ingin petani hanya menanam, tapi juga mampu mengolah hasil panen menjadi produk bernilai tambah. Dengan begitu, pendapatan mereka meningkat dan kesejahteraan pun naik,” tegasnya.

 

Momentum panen jagung di Sungai Keranji menjadi cermin keberhasilan Kuansing dalam menapaki jalan kemandirian pangan. Dari desa kecil di Singingi, harapan besar tumbuh — bahwa Kuansing mampu menjadi kabupaten yang tidak hanya subur lahannya, tapi juga sejahtera rakyatnya.

#Provinsi Riau #Kabupaten Kuantan Singingi