TELUK KUANTAN — Di bawah langit malam yang diterangi cahaya lampu dan sorak kegembiraan warga, suasana Desa Seberang Taluk Hilir, Kecamatan Kuantan Tengah, Jumat (7/11/2025) malam, berubah menjadi lautan semangat kebersamaan. Dentuman alunan musik dan gemuruh tepuk tangan masyarakat mengiringi momen sakral pelayuran Jalur Baru “Rantai Emas”, sebuah simbol baru kebanggaan warga Kuansing yang sarat makna adat dan persaudaraan.

Acara yang penuh khidmat ini dipimpin oleh Asisten III Setda Kuansing, Azhar Ali, mewakili Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), H. Suhardiman Amby, bersama Camat Kuantan Tengah, Eka Putra. Keduanya tampil kompak di tengah masyarakat, menandai sebuah kolaborasi baru antara jajaran pemerintahan dan rakyat dalam melestarikan tradisi luhur pacu jalur — warisan budaya yang telah melekat kuat di hati masyarakat Kuansing.
Dari pantauan Tim Khusus Media di lokasi, kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kuansing, Dasver Librian Vea, serta jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuansing. Hadir pula para Staf Ahli Bupati, Asisten Setda, seluruh Kepala OPD se-Kabupaten Kuansing, Forum Sekretaris OPD, Kabag lingkup Setda, Forum Kabid OPD, Pejabat Eselon III dan IV, hingga Forum Kades/Lurah, Forum BPD, Korwil Pendidikan, Forum Kepala Sekolah, dan Forum Kepala Puskesmas se-Kecamatan Kuantan Tengah. Kehadiran mereka menjadi bukti kuat bahwa tradisi pacu jalur bukan sekadar kegiatan budaya, tetapi juga ajang mempererat silaturahmi dan persatuan di antara unsur pemerintahan dan masyarakat.

Asisten III Setda Kuansing, Azhar Ali, menyampaikan apresiasi mendalam atas semangat masyarakat Kuantan Tengah yang terus menjaga dan memuliakan nilai-nilai adat.
“Atas nama Bupati Kuantan Singingi, Bapak H. Suhardiman Amby, kami mengucapkan selamat atas lahirnya Jalur Baru ‘Rantai Emas’. Semoga jalur ini menjadi simbol semangat, kekompakan, dan kebersamaan masyarakat Seberang Taluk Hilir dalam menjaga tradisi serta menjunjung tinggi nilai-nilai adat,” ujar Azhar Ali di hadapan ratusan warga yang memadati lokasi.

Ia menegaskan bahwa Bupati Suhardiman Amby sangat menaruh perhatian terhadap pelestarian budaya daerah, terutama pacu jalur yang bukan hanya sekadar olahraga rakyat, tetapi juga perwujudan nilai-nilai gotong royong dan persaudaraan.
“Pacu jalur bukan sekadar perlombaan mendayung. Di baliknya tersimpan nilai luhur tentang kerja sama, disiplin, dan persatuan yang menjadi ciri khas masyarakat Kuansing. Semangat inilah yang harus terus kita wariskan kepada generasi muda,” tambahnya penuh semangat.

Sementara itu, Camat Kuantan Tengah, Eka Putra, yang baru beberapa waktu lalu dilantik, tampak turut menyampaikan sambutan dengan penuh rasa syukur. Di hadapan warga dan pejabat yang hadir, ia mengungkapkan rasa terima kasih mendalam kepada Bupati Suhardiman Amby atas amanah yang diberikan kepadanya untuk memimpin Kecamatan Kuantan Tengah.
“Saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Kuantan Singingi, Bapak H. Suhardiman Amby, atas kepercayaan dan amanah yang diberikan kepada saya sebagai Camat Kuantan Tengah,” ujar Eka Putra dengan nada tulus.

“Insya Allah, amanah ini akan saya jalankan sebaik-baiknya dengan penuh tanggung jawab, semangat, dan dedikasi tinggi. Kami siap bekerja keras untuk melaksanakan visi dan instruksi Bapak Bupati H. Suhardiman Amby dalam mewujudkan pemerintahan yang cepat, responsif, dan berpihak kepada masyarakat,” lanjutnya tegas, disambut tepuk tangan para hadirin.
Puncak acara tiba ketika Jalur “Rantai Emas” secara resmi dilayur. Penyulutan api perdana disambut gemuruh sorak warga yang memadati lokasi kegiatan, melambangkan harapan baru bagi masyarakat Kuantan Tengah untuk terus menjaga semangat adat, kebersamaan, dan persatuan.

Menutup acara, Azhar Ali kembali menyampaikan pesan harapan dari Bupati Suhardiman Amby, agar jalur baru ini menjadi kebanggaan dan inspirasi bagi masyarakat Kuansing di masa depan.
“Semoga Jalur ‘Rantai Emas’ membawa keberkahan, menjadi simbol kejayaan, dan mempererat tali persaudaraan masyarakat Kuantan Tengah. Mari kita jaga semangat ini, karena inilah ruh Kuansing yang sesungguhnya,” tutupnya disambut pekik ‘Salam Kayuah!’ yang menggema di tengah malam penuh semangat itu. “Semoga sukses dan berjalan lancar. Salam Kayuah!”
#Provinsi Riau #Kabupaten Kuantan Singingi