Teluk Kuantan - Pemerintah daerah Kuansing melakukakan rapat perdana persiapan Festival Pacu Jalur 2024 di ruangan multimedia kantor bupati Kuansing pada Senin (25/03/24). Agenda rapat perdana ini adalah menetapkan susunan kepanitiaan. Rapat berlangsung lancar dan menghasilkan susunan kepanitian awal.
Sebagai informasi, Pacu jalur adalah warisan budaya Kuansing yang telah dinobatkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Indonesia pada tahun 2015. Tentu saja pencapaian ini menjadi sebuah kebanggan bagi masyarakat Kuantan Singingi yang telah menggelar pacu jalur lebih dari satu abad lalu.
Pacu jalur merupakan sebuah lomba dayung perahu tradisional. Namun pembeda dengan sampan yang lain yaitu memiliki panjang hingga tiga puluh meter dan dapat diisi sampai enam puluh orang dalam satu sampan panjang tersebut. Sampan panjang atau disebut dengan jalur ini terbuat dari satu pohon utuh yang berasal dari hutan-hutan yang ada di sekitar Kabupaten Kuantan Singingi.
Festival Pacu Jalur di Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau masuk ke dalam 10 besar Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024 yang diumumkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.
Pada rapat pembentukan panitia pelaksana ini Bupati Kuansing menunjuk Ketua Koni Kuansing, Andi Cahyadi sebagai ketua umum panitia pelaksana pacu jalur event nasional tahun 2024.
Untuk pelaksanaan kegiatan pacu jalur event nasional ini diawali dengan pacu jalur mini yakni pada tanggal 18-20 Agustus 2024 dan dilanjutkan dengan pacu jalur event nasional selama 5 hari di mulai tanggal 21 - 25 Agustus 2024. Selain pacu jalur, akan ada pertunjukan Festival budaya antar etnis seperti pentas seni antar kota dan kabupaten .
Untuk jalur yang ikut serta pada pergelaran event nasional ini akan mendapat bantuan dana oleh pemerintah daerah Kuansing dan provinsi Riau masing-masing 2 juta Rupiah .
#Pacujalur2024 #KEN pariwisata #pacu jalur kuansing #ketua umum panitia pelaksana #kota jalur Kuansing #pariwisata kuansing